Jumat, 11 Maret 2011

Ini Lho Bahaya Formalin

FORMALIN adalah larutan yang tidak berwarna dan baunya sangat menusuk. Di dalam formalin terkandung sekita 37 persen formaldehid dalam air. Biasanya ditambahkan metanol hingga 15 persen sebagai pengawet.

Formalin digunakan sebagai bahan perekat untuk kayu dan disinfektan untuk peralatan rumah sakit serta untuk pengawet mayat. Formalin dilarang digunakan sebagai pengawet ringan.

Apa bahaya formalin?

Formalin sangat berbahaya jika terhirup, mengenai kulit dan tertelan. Akibat yang ditimbulkan dapat berupa: luka bakar pada kulit, iritasi pada saluran pernafasan, reaksi alergi, dan bahaya kanker pada manusia. Bila tertelan formalin sebanyak 30 ml (sekitar dua sendok makan), maka akan menyebabkan kematian.

Apabila tertelan maka mulut, tenggorokan dan perut terasa terbakar, sakit menelan, mual, muntah, dan diare. Lalu kemungkinana terjadi pendarahan, sakit perut yang hebat, sakit kepala, hipotensi (tekanan darah rendah), kejang, tidak sadar hingga koma. Selain itu juga dapat terjadi kerusakan hati, jantung, otak, limpa, pankreas, sistem susunan syaraf, dan ginjal.

Jika tertelan akan menimbulkan iritasi pada saluran pernafasan, muntah-muntah, kepala pusing, rasa terbakar pada tenggorokan, penurunan suhu badan, dan rasa gatal di dada. Bila dikonsumsi menahun dapat menyebabkan kanker.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar